11 Oktober 2025 — Delegasi Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Gadjah Mada (FKG UGM) yang terdiri dari Dekan Prof. drg. Suryono, S.H., MM. Ph.D., Wakil Dekan Bidang Keuangan, Aset, dan Sumber Daya Manusia drg. Margareta Rinastiti, M.Kes., Sp.KG. Subsp.KR., Ph.D beserta jajaran Ketua Program Studi dan perwakilan departemen FKG UGM mengunjungi Kabupaten Lamandau, Kalimantan Tengah. Kunjungan ini diterima langsung oleh Wakil Bupati Lamandau, Abdul Hamid., Sekretaris Daerah Kabupaten Lamandau Dr. Muhamad Irwansyah, S.P., M.P., Direktur RSUD Gusti Abdul Gani dr. Mardoni Setiawan, Sp.B beserta jajaran manajemen RSUD Gusti Abdul Gani.
RSUD Gusti Abdul Gani adalah rumah sakit yang langsung dikembangkan oleh pemerintah dan akan ditunjuk sebagai rumah sakit rujukan untuk daerah-daerah di sekitar Lamandau yang masih masuk dalam wilayah Kalimantan Tengah. RSUD ini masih terakreditasi sebagai rumah sakit tipe C. Pada tahun ini juga sedang mempersiapkan akreditasi lanjutan. Selain itu, wilayah Kalimantan masuk sebagai salah satu upaya UGM untuk memberikan kontribusi dalam academic health system. Dimana UGM berkomitmen untuk melakukan pemerataan kesehatan bagi masyarakat. UGM memiliki tiga wilayah dalam skema AHS (Academic Health System) yaitu Daerah Istimewa Yogyakarta, Jawa Tengah, dan Kalimantan.
MoU Kerjasama yang tertuang antara lain membuka kesempatan untuk skema kerja sama dengan seluruh program studi spesialis yang ada, sehingga dapat terjalin kerja sama baru. Kebutuhan utama dari RSUD yaitu dokter gigi spesialis Bedah Mulut. Saat ini masih dalam diskusi teknis terkait dengan pelaksanaan kerja sama ini. Penandatangan MoU dilakukan oleh Dekan FKG UGM dan direktur RSUD Gusti Abdul Gani. MoU ini berlaku selama 3 tahun mulai 11 Oktober 2025 sampai dengan 10 Oktober 2028.
Langkah awal implementasi MoU adalah surat permohonan yang dikirimkan oleh RSUD Abdul Gani dan adanya pertemuan penjajakan kerjasama antara Pemerintah Daerah Kabupaten Lamandau dengan FKG UGM yang sudah dilaksanakan pada Kamis, 19 Juni 2025 lalu di FKG UGM yang membahas permohonan pengiriman Residen Bedah Mulut ke RSUD Abdul Gani. Dan pada 13 Oktober tim FKG UGM yang terdiri dari seluruh Kaprodi Klinis dan Perwakilan Departemen akan direncanakan menghadiri visitasi langsung untuk melihat kondisi alat dan fasilitas di rumah sakit.
Bidang yang berpotensi besar untuk di kerjasamakan dengan FKG UGM antara lain pengiriman residen spesialis kedokteran gigi, infornasi penempatan tenaga spesialis di Kabupaten Lamandau, penempatan putra daerah pada program kerja sama di FKG UGM, triase kasus dalam regulasi BPJS dan fleksibilitas penunjang sarana-prasarana.
RSUD Abdul Gani masih dalam proses pembangunan gedung baru, termasuk fasilitas rawat inap untuk meningkatkan pelayanan yang ada yang diharapkan dapat menjadi rumah sakit rujukan. Setelah peninjauan fasilitas di rumah sakit, perlu adanya dukungan untuk peningkatan sarana dan prasarana yang dimiliki oleh RSUD yaitu terkait penambahan dental unit di rumah sakit yang saat ini baru terdapat 1 buah dental unit.
Penulis: Andri Wicaksono | Foto: Bernadeta Ayu
