Kamis, 12 September 2024, sejumlah Mahasiswa Program Studi Higiene Gigi Semester 3 mengikuti kegiatan praktikum Biologi Oral dengan tema Sitologi Epitel Rongga Mulut di Lab. Terpadu DLC Lantai 4. Kegiatan ini didampingi oleh Dr. drg. Alma Linggar Jonarta, M.Kes., dosen dari departemen Biologi Oral. Sebelum memulai praktikum, mahasiswa diwajibkan untuk mengenakan jas lab dan mengikuti pretest untuk mengukur pemahaman mereka tentang materi yang akan dipelajari.
Tujuan dari kegiatan ini adalah agar mahasiswa mampu memahami dan melakukan prosedur pembuatan preparat apusan epitel mukosa rongga mulut. Hal ini memungkinkan mereka untuk mengamati keadaan sel epitel dalam kondisi normal maupun patologis. Setelah persiapan, mahasiswa diminta untuk melakukan pengamatan terhadap usapan sel epitel di bawah mikroskop.
Alat dan bahan yang dibutuhkan dalam praktikum ini meliputi: cytobrush, gelas objek, glass cover slip, staining jar, mikroskop, handy tally counter, aquadest, alkohol, dan kertas saring. Proses pengecatan menggunakan berbagai larutan, termasuk larutan asam asetat 1%, harris hematoxylin 60 derajat, Orange G-6, EA-50, methanol, dan xylene.
Praktikum ini tidak hanya memberikan keterampilan praktis kepada mahasiswa, tetapi juga menekankan pentingnya akses terhadap pendidikan di bidang biologi. Dengan terlibat dalam pengalaman praktis seperti ini, mahasiswa lebih siap untuk memahami konsep-konsep biologi yang kompleks dan aplikasinya dalam skenario dunia nyata. Hal ini sejalan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), khususnya tujuan ke-4 untuk memastikan pendidikan yang inklusif dan berkualitas serta mempromosikan kesempatan belajar sepanjang hayat bagi semua.
Saat mahasiswa mempersiapkan sampel mereka, drg. Alma memberikan wawasan tentang pentingnya sel epitel di rongga mulut, membahas perannya dalam kesehatan dan penyakit. Pendekatan interaktif ini mendorong pemahaman yang lebih dalam tentang materi, mendorong mahasiswa untuk mengajukan pertanyaan dan terlibat dalam diskusi.
Setelah fase persiapan, mahasiswa mengamati slide mereka di bawah mikroskop, mencatat perbedaan antara sel epitel normal dan patologis. Pengalaman praktis ini memperkuat pengetahuan teoretis yang diperoleh dalam kuliah, menyoroti keterkaitan antara teori dan praktik di bidang biologi.
Umpan balik dari mahasiswa sangat positif, banyak yang mengungkapkan apresiasi atas kesempatan untuk menerapkan pengetahuan mereka secara praktis. Mereka mengakui bahwa pengalaman seperti ini sangat penting untuk pengembangan akademis dan profesional mereka, serta bersiap untuk memasuki bidang kesehatan.
Praktikum Biologi Oral dengan tema Sitologi Epitel Rongga Mulut ini tidak hanya meningkatkan keterampilan praktis mahasiswa tetapi juga menekankan pentingnya akses terhadap pendidikan berkualitas di bidang sains. Dengan memberikan kesempatan belajar praktis kepada mahasiswa, institusi pendidikan dapat berkontribusi pada pencapaian SDGs, memastikan bahwa generasi mendatang siap menghadapi tantangan di bidang kesehatan dan biologi.
Kontributor: Sri Pujiatun | Penulis: Al Haqi Insan Pratama
