Search
Close this search box.

News

/

Latest News, SDG 17, SDG 3, SDG 4

Praktikum Skills Lab Pemeriksaan Obyektif: Fokus pada Pemeriksaan Fisik dan Tanda Vital

Yogyakarta, 28 Oktober 2024 – Departemen Ilmu Penyakit Mulut (IPM) Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Gadjah Mada (FKG UGM) telah menyelesaikan rangkaian kegiatan Praktikum Skills Lab Pemeriksaan Obyektif yang berlangsung pada 22–28 Oktober 2024 di Ruang Reading Room lantai 1 Gedung OECF FKG UGM. 

Praktikum Skills Lab ini merupakan bagian dari mata kuliah Topik Dasar Prosedur Klinis Kedokteran Gigi (DPKKG) dan bertujuan meningkatkan keterampilan klinis mahasiswa dalam pemeriksaan obyektif dan analisis tanda vital.

Kegiatan ini diikuti oleh mahasiswa S1 Semester 3 Angkatan 2023, didampingi oleh dosen pembimbing dari Departemen Ilmu Penyakit Mulut (IPM), yaitu drg. Hendri Susanto, M.Kes., Ph.D., Sp.PM. dan Prof. drg. Supriatno, M.Kes., M.D.Sc., Ph.D., serta asisten dari mahasiswa koas IPM dan residen Spesialis Penyakit Mulut.

Dalam praktikum ini, mahasiswa mempelajari berbagai keterampilan, termasuk pengukuran tanda vital seperti nadi, tekanan darah, suhu tubuh, respirasi, serta teknik pemeriksaan fisik lainnya.

Selain itu, mahasiswa juga diajarkan cara mengukur tinggi badan, berat badan, dan Indeks Massa Tubuh (IMT). Mahasiswa juga diajarkan bagaimana menginterpretasikan hasil pengukuran tersebut. Kegiatan berlangsung dalam suasana interaktif dengan bimbingan langsung dari fasilitator dan asisten.

drg. Hendri menjelaskan pentingnya praktikum ini, “Kami berharap kegiatan ini dapat meningkatkan kompetensi mahasiswa dalam melakukan pemeriksaan klinis dasar. Kegiatan ini sangat membantu mahasiswa memahami pentingnya pemeriksaan fisik dan tanda vital dalam diagnosis penyakit mulut.”

Senada dengan hal itu, Prof. Supriatno juga menekankan manfaat praktikum ini dalam membangun keahlian praktis mahasiswa. “Kegiatan ini sangat penting untuk membekali mahasiswa dengan keterampilan praktis yang esensial dalam dunia kedokteran gigi. Saya melihat antusiasme dan kemauan belajar yang tinggi dari para peserta, dan ini sangat menggembirakan,” ujar Prof. Supriatno.

Kegiatan ini tidak hanya meningkatkan kemampuan teknis mahasiswa tetapi juga mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs). Khususnya tujuan ke-3 (Kehidupan Sehat dan Sejahtera), tujuan ke-4 (Pendidikan Berkualitas), dan tujuan ke-17 (Kemitraan untuk Mencapai Tujuan). 

Melalui kolaborasi antara dosen, asisten koas, dan residen, mahasiswa mendapatkan pelatihan berkualitas yang relevan dengan perkembangan kedokteran gigi modern. Harapannya dengan kegiatan ini, mahasiswa FKG UGM dapat terus mengasah keterampilan klinis mereka untuk memberikan pelayanan kesehatan gigi yang berkualitas di masa depan.

Kontributor: Anjar & drg. Tjut Intan Permata Sari, Sp.PM | Penulis: Pram

Tags

Share News

Related News
21 December 2024

FKG UGM Peringkat 2 Indeks Produktivitas Pengelolaan SINTA

20 December 2024

BKGN UGM 2024: Warga Sekitar UGM Dapat Layanan Kesehatan Gigi Gratis

19 December 2024

Dukungan Guru Besar IKGA dalam Acara BKGN 2024

en_US