News

/

Latest News

Selama UAS, Mahasiswa FKG UGM Dapat Sarapan Gratis

Dalam rangka mendukung kenyamanan dan kesiapan mahasiswa selama pelaksanaan Ujian Akhir Semester (UAS), Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Gadjah Mada (FKG UGM) mulai menyediakan sarapan gratis berupa susu dan roti bagi mahasiswa yang menjalani ujian pada sesi pagi. Program ini mulai berjalan pada 9 Desember 2025 dan direncanakan berlangsung selama periode UAS.

Ketua Tim Kerja Akademik dan Kemahasiswaan FKG UGM, Dyana Rakhmasari Kusumaningsih, S.E., M.Ec.Dev., menjelaskan bahwa inisiatif ini merupakan bentuk perhatian fakultas terhadap kondisi mahasiswa, terutama mereka yang kerap datang pagi dan belum sempat makan sebelum ujian.

“Banyak mahasiswa yang berangkat terburu-buru sehingga tidak sempat sarapan. Kami ingin memastikan mereka memiliki energi dan kenyamanan sebelum memasuki ruang ujian. Kali ini kami mulai dengan susu dan roti untuk sesi pagi,” ujarnya, Senin (9/12/2025).

Dyana menambahkan bahwa program ini hadir sebagai respons terhadap kebutuhan mahasiswa yang sering kali datang terburu-buru dan belum sempat sarapan. Karena itu, fakultas menilai perlu adanya dukungan tambahan yang bisa membantu kesiapan mereka selama UAS.

Distribusi sarapan disesuaikan dengan lokasi ujian yang tersebar di beberapa ruang ujian dengan total penerima 225 mahasiswa pada sesi pagi. Mekanisme pembagian dilakukan sebelum ujian berlangsung untuk memastikan proses berjalan tertib dan tidak mengganggu alur UAS.

“Kami masih dalam tahap awal. Tahun ini kami menyesuaikan dengan kondisi lapangan terlebih dahulu. Ke depannya memungkinkan untuk evaluasi atau penyesuaian konsep agar lebih optimal,” tambah Dyana.

Program ini disambut baik oleh para mahasiswa FKG UGM. Azka Aziza, mahasiswa angkatan 2025, mengaku tidak menyangka akan mendapatkan sarapan gratis saat UAS. “Kadang kalau ujian pagi itu nggak sempat sarapan. Begitu sampai kampus bisa dapat susu dan roti, rasanya bantu banget biar nggak lapar dan lebih fokus ujiannya,” tuturnya.

Hal senada juga disampaikan oleh Zamilia Putri Asmiani. Menurutnya, sarapan ringan seperti ini sudah tepat karena lebih praktis dan mudah dibawa. “Susu dan roti itu pas banget buat disantap pagi. Ringkas, tapi tetap bisa ngisi perut,” kata Zamilia.

Selain sarapan gratis, sejumlah masukan dari mahasiswa terkait layanan akademik juga menjadi perhatian, termasuk kebutuhan ruang belajar yang buka hingga malam selama periode UAS. Dyana menyebut bahwa hal ini sedang dipertimbangkan untuk diuji coba pada masa mendatang.

Penulis dan Juru Foto: Fajar Budi Harsakti

Tags

Share News

Related News
9 December 2025

Perawatan Resesi Gingiva Dengan Teknik Minimal Invasif

9 December 2025

FKG UGM dan RSUD Temanggung Perkuat Kolaborasi Penugasan Spesialis BMM & Wahana Pendidikan Residen

9 December 2025

Tim PKM-KC FKG UGM Raih Emas & Perunggu di PIMNAS 2025

en_US