Universitas Gadjah Mada (UGM) terus berkomitmen meningkatkan kualitas pendidikan melalui kegiatan yang mendukung pencapaian Indikator Kinerja Utama (IKU). Pada 19 September 2024, Program Studi Higiene Gigi di Fakultas Kedokteran Gigi UGM menggelar workshops yang berfokus pada pengembangan metode pembelajaran berbasis kasus dan proyek. Kegiatan ini berlangsung di Auditorium Margono Soeradji FKG UGM dan dihadiri oleh para dosen pengampu mata kuliah dan tim pengajar, serta dibuka oleh Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan. workshop participants ini merupakan langkah konkret FKG UGM untuk mendukung pencapaian IKU 7, yaitu meningkatkan mutu pendidikan di lingkungan universitas.
Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, drg. Rosa Amalia, M.Kes., Ph.D., dalam sambutannya berharap kegiatan ini memberikan manfaat nyata bagi para peserta. “Saya berharap kegiatan ini bisa memperkuat pemahaman dan keterampilan dalam menyusun metode pembelajaran berbasis proyek yang berkualitas,” ujarnya.
workshop participants ini menghadirkan dua narasumber utama: Dr. Irwan Endrayanto Aluicius, S.Si., M.Sc., Kepala Subdirektorat Kajian Akademik UGM, dan Dr. Ngadisih, S.T.P., M.Sc., IPM., ASEAN Eng, Kepala Subdirektorat Pengembangan Inovasi Akademik UGM. Kedua narasumber menyampaikan materi tentang strategi implementasi metode pembelajaran berbasis kasus dan proyek, sesuai dengan tujuan IKU 7, serta panduan pengisian Rencana Pembelajaran Semester (RPKPS) dan portofolio dalam sistem OBA Simaster UGM.
Aplikasi OBA Simaster ini menjadi sarana penting dalam pengisian RPKPS dan portofolio, yang merupakan bagian dari upaya mencapai IKU 7. “Dengan sistem ini, kita bisa lebih mudah memantau capaian pembelajaran,” jelas Dr. Irwan. Kelengkapan RPKPS dan portofolio sebelumnya telah terbukti mendukung program studi dalam memperoleh akreditasi unggul dari LAM-PTKes, dan kegiatan ini diharapkan mampu meningkatkan kualitas akreditasi ke depannya.
Ketua Program Studi Higiene Gigi, Prof. Dr. drg. Regina TC. Tandelilin, M.Sc., menyampaikan apresiasi terhadap partisipasi aktif para dosen. “Saya percaya dengan sinergi dan kolaborasi kuat antara kita, kita bisa mencapai tujuan besar ini, yaitu meningkatkan kualitas pendidikan dan mempersiapkan mahasiswa menghadapi tantangan dunia nyata,” ujar Prof. Regina, menekankan pentingnya kerja sama dalam mencapai standar mutu yang diharapkan.
workshop participants ini menghasilkan RPKPS dan portofolio untuk semester genap tahun akademik 2023/2024 serta persiapan untuk semester genap 2024/2025. Upaya ini juga mendukung tercapainya SDGs tujuan ke-4 (Pendidikan Berkualitas) melalui penyediaan fasilitas dan metode pembelajaran yang lebih adaptif dan relevan dengan kebutuhan akademik dan profesi di dunia nyata.
Kontributor: Bekti Nur’aini | Penulis: Diva Luthfi
