Tim Alumni Program Studi Spesialis Kedokteran Gigi Anak Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Gadjah Mada (FKG UGM) melakukan kegiatan pengabdian masyarakat di Yayasan Pondok Pesantren Modern Yatim dan Dhuafa Madania Yogyakarta pada 13 September 2025. Inisiatif ini bertujuan untuk mengatasi masalah kesehatan anak, khususnya yang berkaitan dengan kebersihan mulut, yang sangat penting dalam mengurangi angka kematian anak akibat penyakit yang dapat dicegah.
Pengabdian masyarakat ini dipimpin oleh drg. Shoimah Alfa Makmur, MDSc., Sp.KGA, dengan menekankan pentingnya perawatan gigi yang baik sejak usia dini. “Kesehatan mulut adalah bagian penting dari kesehatan secara keseluruhan, terutama bagi anak-anak. Dengan mendidik anak-anak tentang teknik menyikat gigi yang benar dan langkah-langkah pencegahan, kita dapat secara signifikan meningkatkan kualitas hidup mereka,” papar drg. Shoimah dalam sambutan pembukaan.
Peserta kegiatan terdiri dari siswa SD dan SMA dari pesantren, yang antusias untuk belajar tentang cara menjaga kesehatan gigi mereka. Tim alumni melakukan sesi interaktif yang menunjukkan cara menyikat gigi yang benar, menyoroti pentingnya perawatan gigi secara rutin untuk mencegah kerusakan gigi dan penyakit mulut lainnya.
Selain sesi edukasi, alumni juga memberikan perawatan fissure sealant dan aplikasi fluor topikal kepada siswa. Tindakan pencegahan ini sangat penting untuk melindungi gigi anak-anak dari kerusakan, terutama di komunitas di mana akses ke perawatan gigi mungkin terbatas. Inisiatif ini sejalan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), khususnya dalam mengurangi angka kematian anak dan mempromosikan kesehatan dan kesejahteraan.
Kolaborasi antara alumni Prodi Spesialis IKGA dan pesantren adalah contoh nyata dari kemitraan masyarakat sipil yang bertujuan untuk meningkatkan hasil kesehatan bagi anak-anak. Kegiatan ini mendorong kebiasaan sehat dan mendorong anak-anak untuk bertanggung jawab atas kesehatan gigi mereka.
drg. Shoimah mengungkapkan rasa terima kasih kepada pesantren yang telah menjadi tuan rumah acara ini. Ia juga menekankan pentingnya kemitraan berkelanjutan dalam mengatasi masalah kesehatan. “Kami berharap inisiatif ini akan menginspirasi organisasi lain untuk terlibat dalam kegiatan serupa. Karena keterlibatan masyarakat adalah kunci untuk mencapai perbaikan kesehatan yang berkelanjutan,” tambahnya.
Para santri banyak mengapresiasi mereka atas pengetahuan yang diperoleh dan keterampilan praktis yang dipelajari selama sesi pengabdian masyarakat. Kegiatan ini menjadi pengingat akan peran penting pendidikan dan perawatan pencegahan pada gigi dan mulut untuk masa depan yang lebih sehat bagi anak-anak.
Sinergitas alumni Sp.KGA UGM di Yayasan Pondok Pesantren Modern Yatim dan Dhuafa Madania merupakan langkah nyata menuju pencapaian SDGs terkait kesehatan gigi dan mulut anak.
Kontributor drg. Arif Rahman Setyawan, Ko-Penulis: Andri Wicaksono
Foto: Dok. Dept. IKGA FKG UGM
