Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Gadjah Mada (FKG UGM) mengadakan Focus Group Discussion (FGD) pada 6 Agustus 2024. Acara ini diselenggarakan untuk meningkatkan kompetensi dalam bidang pendidikan dan kesehatan.
Kegiatan dipimpin langsung oleh Prof. drg. Suryono, S.H., M.M., Ph.D., Dekan FKG UGM. Seluruh dosen Departemen Konservasi Gigi turut hadir dalam diskusi ini. FGD ini bertujuan menyusun strategi peningkatan kompetensi dalam menghadapi tantangan eksternal terkait penyelenggaraan hospital based di Indonesia.
Diskusi memfokuskan pada pembuatan rencana kegiatan dan anggaran, analisis kebutuhan pengajaran, dan penyusunan rencana kegiatan. “Kami perlu menyusun strategi yang matang untuk memastikan departemen siap menghadapi dinamika pendidikan kesehatan yang terus berkembang,” ungkap Prof. drg. Suryono.
Dr. drg. Yulita Kristanti, M.Kes., Sp. KG (K). selaku ketua Departemen Konservasi Gigi menyampaikan bahwa pengembangan kompetensi didasarkan pada akomodasi kebutuhan masing-masing organisasi dengan melakukan analisis secara komprehensif terlebih dahulu. Pengembangan kompetensi dapat ditempuh melalu dua jalur yaitu jalur pendidikan dan jalur pelatihan. Jalur pelatihan terdapat 2 jenis yaitu pelatihan klasik melalui seminar dan non-klasik melalui mentoring.
Kegiatan ini sejalan dengan Sustainable Development Goals (SDGs) ke-4 (Pendidikan Berkualitas), yang berfokus pada peningkatan kualitas pendidikan dan pengembangan kompetensi tenaga pendidik.
Melalui kegiatan ini, diharapkan Departemen Konservasi Gigi dapat menyusun strategi yang efektif untuk meningkatkan kapasitas dan kualitas pendidikan di bidang konservasi gigi, serta menjawab tantangan dalam penyelenggaraan pendidikan berbasis rumah sakit.
Kontributor: drg. Rahmadani Puspitasari, MDSc. | Penulis: Diva Luthfiana
