Kamis, 3 Oktober 2024 – Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Gadjah Mada (FKG UGM) menyelenggarakan acara pelantikan dokter gigi baru untuk periode ketiga tahun 2024. Acara tersebut berlangsung di Gedung Margono Soeradji, dihadiri oleh berbagai tamu undangan, termasuk Ketua Pengwil PDGI DIY, perwakilan alumni dari KAKGIGAMA, rohaniwan, Dekan dan Wakil Dekan FKG UGM, Sekretaris Senat FKG UGM, Ketua Departemen, Penanggung Jawab Koass, serta Direktur RSGM UGM, Prof. Soedomo, bersama 26 dokter gigi baru dan orang tua mereka.
Dalam acara ini drg. Rizal Hanif Dharmawan, seorang alumni FKG UGM, menyampaikan pesan inspiratifnya yang menekankan pentingnya rasa syukur dan dedikasi dalam profesi kedokteran gigi. “Saya mengerti pengorbanan dan perjuangan yang telah dihadapi untuk mencapai titik ini. Rayakan sukacita ini dan ingatlah untuk bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa. Jangan lupa untuk mengungkapkan rasa terima kasih kepada orang-orang tercinta, terutama orang tua, atas dukungan mereka,” ujarnya di awal sambutannya.
drg. Rizal juga mengingatkan para dokter gigi baru, bahwa pelantikan bukanlah akhir dari perjalanan mereka, melainkan awal dari jalan panjang yang harus dilalui. “Setelah ini masih ada perjalanan panjang yang harus dilalui. Saya ingin mengingatkan diri saya sendiri dan rekan-rekan sejawat untuk menghayati sumpah yang baru saja kita lafalkan. Salah satu poin penting yang ingin saya soroti adalah komitmen kita untuk melayani kemanusiaan. Oleh karena itu, tanamkan dalam diri kalian semangat untuk mengabdi kepada masyarakat,” ungkapannya.
Saat merefleksikan pengalaman pribadinya, drg. Rizal mengakui bahwa tantangan menjadi dokter gigi tidaklah mudah. Ia mengingat pesan dari ayahnya, yang juga seorang dokter gigi dengan pengalaman lebih dari 30 tahun. “Ayah saya pernah mengatakan bahwa untuk menjadi dokter gigi yang sukses, ada proses yang harus dilalui. Tidak bisa instan. Ia juga berpesan agar niatkan untuk membantu orang lain, dan belajar dengan sungguh-sungguh untuk meningkatkan keterampilan dan pengalaman, karena kedokteran gigi sangat bergantung pada keterampilan. Teruslah beradaptasi dengan lingkungan yang baru, tetap semangat, dan bekerja dengan hati yang tulus dan hati-hati,” serunya.
Acara ini juga mengingatkan pentingnya akses terhadap air bersih dan sanitasi dalam mempromosikan kesehatan masyarakat. Sebagai dokter gigi masa depan, para profesional yang baru dilantik didorong untuk mengadvokasi layanan penting ini di komunitas mereka, menyadari bahwa kesehatan mulut sangat terkait dengan kesehatan dan kesejahteraan secara keseluruhan.
Pesan drg. Rizal sangat mengena di hati para hadirin, menekankan pentingnya ketekunan dan dedikasi dalam bidang kedokteran gigi. Ia berharap kata-katanya tidak hanya bermanfaat bagi dirinya, tetapi juga menjadi panduan bagi rekan-rekannya saat memasuki dunia baru ini. “Semoga kita semua diberikan keselamatan dan bimbingan dari Tuhan Yang Maha Esa dalam melaksanakan tugas kita. Semoga kita bisa membantu orang-orang di sekitar kita,” harap nya.
Acara pelantikan ini menyoroti peran alumni dalam mendukung dokter gigi baru, memperkuat komitmen mereka untuk menciptakan masyarakat yang sehat dan sejahtera. Hal ini sejalan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), khususnya Tujuan ke-3, yang berfokus pada memastikan kehidupan yang sehat dan mempromosikan kesejahteraan bagi semua di segala usia.
Penulis : Niswati FR | Editor : Bagas Prakoso D
