Sertifikasi Good Clinical Practice (GCP) menjadi kunci penting dalam dunia penelitian klinis, memastikan bahwa uji klinis dilakukan secara etis, aman, dan sesuai standar internasional. Sertifikasi ini memberikan jaminan bahwa hak, keselamatan, dan kesejahteraan subjek penelitian terlindungi, sekaligus memastikan validitas data yang dihasilkan.
Pada 8 Agustus 2024, tiga dosen dari Departemen Ilmu Biomaterial Kedokteran Gigi (IBKG) Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Gadjah Mada (FKG UGM) resmi meraih sertifikasi GCP dari NIDA Training (National Drug Abuse Treatment Clinical Trials Network). Ketiga dosen tersebut adalah Prof. Dr. drg. Siti Sunarintyas, M.Kes., Dr. drg. Dyah Irnawati, MS, dan drg. Mutiara Annisa, MDSc. Sertifikasi ini diraih setelah mereka mengikuti pelatihan daring melalui situs gcp.nidatraining.org yang diakhiri dengan ujian terkait prinsip-prinsip GCP.
“Sertifikasi ini adalah langkah penting bagi kami untuk meningkatkan kapasitas penelitian di IBKG,” ungkap Prof. Siti Sunarintyas. “Dengan sertifikasi ini, kami siap melangkah lebih jauh dalam melakukan uji klinis terhadap produk-produk hasil hilirisasi penelitian yang telah dikembangkan di departemen kami.”
Drg. Mutiara Annisa, MDSc., juga menekankan pentingnya sertifikasi ini, “Dengan mematuhi standar GCP, kami dapat memastikan bahwa penelitian yang kami lakukan tidak hanya aman dan etis, tetapi juga memenuhi standar internasional sehingga hasilnya dapat diakui di tingkat global.”
Dengan pencapaian sertifikasi ini FKG UGM turut berpartisipasi dalam program Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), khususnya SDGs tujuan ke- 3 (Kehidupan Sehat dan Sejahtera), SDGs tujuan ke-9 (Industri, Inovasi, dan Infrastruktur) dan SDGs tujuan ke-4: (Pendidikan Berkualitas).
Kontributor: drg. Mutiara Annisa, MDSc | Penulis: Diva Luthfiana
