Kehamilan membawa banyak perubahan dalam tubuh, termasuk kesehatan gigi dan gusi. Salah satu masalah yang sering dialami ibu hamil adalah gusi yang mudah berdarah, terutama saat menyikat gigi atau makan. Kondisi ini biasanya disebabkan oleh perubahan hormon yang meningkatkan aliran darah ke jaringan gusi, membuatnya lebih sensitif dan rentan terhadap peradangan. Jika tidak ditangani dengan baik, perdarahan gusi dapat berkembang menjadi gingivitis kehamilan, yang berisiko memengaruhi kesehatan ibu dan janin.
Untuk mengatasi masalah ini, menjaga kebersihan mulut dengan baik menjadi langkah utama. Ibu hamil dianjurkan untuk menyikat gigi dua kali sehari dengan sikat berbulu lembut dan menggunakan pasta gigi yang mengandung fluoride. Selain itu, penggunaan benang gigi secara teratur dapat membantu menghilangkan sisa makanan dan plak yang dapat memperburuk peradangan pada gusi.
Selain menjaga kebersihan gigi, pola makan sehat juga berperan penting. Konsumsi makanan yang kaya vitamin C dan kalsium, seperti buah-buahan, sayuran hijau, dan produk susu, dapat membantu memperkuat jaringan gusi dan mengurangi risiko perdarahan. Hindari makanan manis atau lengket yang dapat meningkatkan pertumbuhan bakteri di dalam mulut dan memperburuk kondisi gusi.
Dr. drg. Ahmad Syaify, Sp.Perio (K) menerangkan bahwa radang gusi tidak boleh dianggap eteng karena salah satu pengaruhnya terhadap kehamilan. Jika perdarahan gusi berlanjut atau semakin parah, sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter gigi. Pemeriksaan rutin selama kehamilan penting untuk mendeteksi dan mencegah masalah kesehatan gigi yang lebih serius. Dokter gigi dapat memberikan perawatan yang aman bagi ibu hamil serta menyarankan langkah-langkah tambahan untuk menjaga kesehatan gusi selama masa kehamilan.
Dengan perawatan yang tepat, ibu hamil dapat mengatasi masalah gusi berdarah dan menjaga kesehatan mulutnya, yang juga berdampak positif bagi kesehatan janin. Menjadikan kebersihan gigi sebagai bagian dari perawatan kehamilan akan membantu memastikan ibu dan bayi tetap sehat hingga persalinan. Hal ini juga mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) tujuan ke-3 tentang Kesehatan yang Baik dan Kesejahteraan, tujuan ke-4 tentang Pendidikan Berkualitas untuk meningkatkan kesadaran ibu hamil, serta tujuan ke-5 tentang Kesetaraan Gender dengan memastikan akses yang sama terhadap layanan kesehatan bagi perempuan.
References
UGM, Dr. drg. Ahmad Syaify, Sp.Perio (K), Kasus Radang Gusi Meningkat, https://ugm.ac.id/id/berita/2430-kasus-radang-gusi-meningkat/
Author: Rizky B. Hendrawan | Photo: Freepik