Berita

/

Berita Terbaru

Praktikum Manajemen Bedah Oral 2: Fiksasi Fraktur Dentoalveolar

Sebanyak 142 mahasiswa Kedokteran Gigi Semester 6 Universitas Gadjah Mada (UGM) mengikuti praktikum Manajemen Bedah Oral 2, yang berlangsung pada kamis dan jumat, 6-7 Juni 2024 di Laboratorium Preklinik, Gedung OECF. Praktikum berfokus pada teknik Fiksasi Fraktur Dentoalveolar dengan menggunakan metode Ivy, Stout’s dan Essig.

Praktikum merupakan bagian penting dari pembelajaran untuk memastikan bahwa mahasiswa mampu melakukan fiksasi, yaitu immobilisasi fragmen fraktur dentoalveolar dan liksasi gigi yang telah direposisi. 

Proses ini sangat penting untuk mendukung penyembuhan tulang yang patah serta mengembalikan kekuatan gigi sedangkan fiksasi dapat dilakukan dengan menggunakan kawat atau kombinasi komposit dan wire/fiber, dengan syarat oklusi gigi kembali ke posisi normal.

Trauma dentoalveolar, yang sering terjadi akibat kecelakaan lalu lintas, melibatkan kerusakan pada jaringan keras gigi pulpa, serta jaringan pendukung gigi seperti jaringan periodontal, tulang alveolar, dan jaringan lunak. 

Dengan begitu praktikum yang dilaksanakan dapat memberikan mahasiswa pemahaman tentang pentingnya tindakan fiksasi dalam perawatan fraktur dentoalveolar, serta melatih mereka dalam memilih alat maupun bahan yang tepat untuk berbagai metode fiksasi.

Kontributor: Sri Pujiatun | Penulis: Haqi

Tags

Bagikan Berita

Berita Terkait
26 Juni 2025

Bagaimana Cara Kerja Antiseptik Mulut?

25 Juni 2025

Mengapa Gigi Tiruan dan Keseimbangan Oklusi itu Penting?

24 Juni 2025

Dikukuhkan sebagai Guru Besar, Ahmad Syaify Soroti Kaitan Erat Diabetes dan Penyakit Gusi

id_ID