Search
Close this search box.

Berita

/

Berita Terbaru, SDG 3, SDG 4

Mengapa Penting untuk Menjaga Kesehatan Mulut pada Pasien dengan HIV/AIDS?

Kesehatan mulut merupakan aspek penting yang sering terabaikan pada pasien dengan HIV/AIDS, meskipun memiliki dampak signifikan terhadap kualitas hidup mereka. Orang dengan HIV/AIDS lebih rentan terhadap infeksi mulut, seperti kandidiasis (infeksi jamur), herpes oral, dan sariawan yang parah. Hal ini disebabkan oleh sistem kekebalan tubuh yang melemah, membuat mereka lebih mudah terkena infeksi yang mungkin terlihat sepele tetapi dapat berkembang menjadi masalah kesehatan yang serius jika tidak ditangani.

Perawatan mulut yang baik membantu mengurangi risiko infeksi dan komplikasi lebih lanjut. Masalah seperti gusi berdarah dan mulut kering sering terjadi pada pasien dengan HIV/AIDS, yang dapat mempengaruhi asupan nutrisi dan memperburuk kondisi kesehatan secara keseluruhan. Selain itu, infeksi mulut dapat menjadi tanda awal bahwa sistem kekebalan tubuh sedang menurun, sehingga pengawasan rutin dapat membantu mendeteksi perkembangan penyakit lebih awal.

Rutin mengunjungi dokter gigi dan menjaga kebersihan mulut melalui sikat gigi yang teratur, penggunaan obat kumur antiseptik, dan flossing sangat direkomendasikan bagi pasien dengan HIV/AIDS. Intervensi dini pada masalah gigi dan mulut dapat mencegah perkembangan infeksi lebih lanjut yang bisa berdampak pada organ tubuh lainnya. Dengan demikian, menjaga kesehatan mulut merupakan bagian integral dari perawatan komprehensif HIV/AIDS, membantu pasien mempertahankan kualitas hidup yang lebih baik serta mencegah komplikasi yang dapat mengancam nyawa.

Selain itu, menjaga kesehatan mulut pada pasien HIV/AIDS juga sejalan dengan upaya meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan yang diusung dalam tujuan Sustainable Development Goals (SDGs) tujuan ke-3, yaitu memastikan kehidupan sehat dan mendukung kesejahteraan bagi semua orang. Melalui edukasi kesehatan gigi dan mulut yang terintegrasi dalam perawatan HIV/AIDS, kita tidak hanya melindungi pasien dari risiko komplikasi, tetapi juga berkontribusi pada upaya global untuk meningkatkan kualitas hidup mereka. Hal ini sejalan dengan SDGs tujuan ke-4 yaitu pendidikan berkualitas.

Penulis: Rizky B. Hendrawan | Foto: Freepik

Tags

Bagikan Berita

Berita Terkait
20 November 2024

Apakah Minum Susu Dapat Menjaga Kesehatan Gigi?

18 November 2024

Dua Mahasiswa UGM Ikuti Program Pertukaran di Universitas Tokushima Jepang

17 November 2024

Mengapa Gigi Menjadi Sensitif Setelah Prosedur Pemutihan?

id_ID