Yogyakarta, 1 Agustus 2024, Program Studi Periodonsia di Fakultas Kedokteran Gigi, UGM berpartisipasi aktif dalam kuliah online mengenai rekonstruksi tulang Alveolar yang disampaikan oleh Dr. Leonardo P. Faverani, DDS, MSc, PhD. Kuliah yang bertajuk “Prosto-Perio Lecture 4: Alveolar Bone Reconstruction: From Ridge Preservation to Large Flap Graft for Oral Rehabilitation” ini dilaksanakan dengan platform zoom serta dihadiri oleh mahasiswa dan dosen dari program studi spesialis Periodonsia dan Prostodonsia dari berbagai Universitas di Indonesia.
Dr. Faverani, seorang Associate Professor di Aracatuba Dental School (Unesp), Brazil, merupakan seorang pakar terkemuka pada bidang rekonstruksi tulang alveolar. Dalam Kuliahnya, beliau membahas teknik dan material penting untuk preservasi ridge alveolar dan graft flap besar, dengan menekan pentingnya pemilihan material yang tepat berdasarkan kondisi klinis dan teknik yang diperlukan untuk rehabilitasi oral yang optimal.
Kegiatan ini dihadiri oleh mahasiswa program studi Spesialis Periodonsia FKG UGM dari angkatan 2021, hingga 2024, sekaligus dosen Program Studi Spesialis Periodonsia FKG UGM antara lain Ketua Program Studi Spesialis Periodonsia FKG UGM drg. drg. Kwartarini Murdiastuti, Sp.Perio., Sub.Sp. R.P.I.D (K), Ph.D, Dr. drg. Ahmad Syaify, Sp.Perio., SubSp. R.P.I.D (K), drg. Osa Amila Hafiyyah, MDSc., Sp.Perio., Sub.Sp. R.P.I.D (K), drg. Vincensia Maria Karina, MDSc., Sp.Perio., SubSp.M.P(K), dan drg. Rezmelia Sari, MSc., Sp.Perio., SubSp. R.P.I.D (K).
Partisipasi aktif ditunjukkan oleh para mahasiswa, ditunjukkan dengan munculnya berbagai pertanyaan kritis sehingga menunjukkan adanya ketertarikan dan pemahaman materi dari yang disampaikan. Diskusi yang berlangsung selama kuliah tidak hanya memperkaya wawasan para mahasiswa, tetapi juga memberikan kesempatan untuk mendalami praktik terbaik dalam bidang rekonstruksi tulang alveolar.
Dr. Faverani menjelaskan, “Terdapat banyak material yang bisa digunakan untuk melakukan alveolar ridge preservation, tergantung dari indikasi dan kondisi jaringan yang ada di sekitar area graft. Graft bisa diperoleh dari beberapa tempat, autologous, bone graft paling umum diambil dari ramus mandibula, simfisis, ataupun fibula.” Penjelasan tersebut menekan pada pentingnya pemilihan material yang tepat berdasar pada kondisi klinis dari pasien serta teknik yang diperlukan untuk mencapai hasil terbaik dalam rehabilitasi oral.
Ketua Program Spesialis Periodonsia FKG UGM, drg. Kwariani Mardiastuti, Sp.Perio., Sub.Sp. R.P.I.D (k), Ph.D, mengatakan, “Melalui kegiatan ini, Program studi Spesialis Periodonsia FKG UGM terus berupaya untuk menyiapkan pendidikan berkualitas dan memfasilitasi pengembangan keahlian para mahasiswa residen.” Salah satu reisden program studies Spesialis Periodonsia FKG UGM, drg. Christian Oliver, menambahkan, “Pembicara ahli seperti Dr.faverani sangat bermanfaat bagi kami residen program studies spesialis Periodonsia FKG UGM untuk membuka wawasan dan pengetahuan mendalam mengenai perkembangan terkini tentang Bedah Rekonstruksi Tulang Alveolar sebagai bekal kamu untuk praktik klinis di masa mendatang.” Kuliah ini juga menjadi sarana untuk memperkuat jaringan akademik dan profesional antara UGM dan Pakar Internasional di bidang kedokteran gigi.
Selain bermanfaat dalam meningkatkan pengetahuan, kegiatan ini menjadi bukti komitmen Program Studi Spesialis Periodonsia sebagai bagian dari Fakultas Kedokteran Gigi UGM untuk terus mengadakan kegiatan ilmiah yang bermanfaat bagi seluruh civitas akademika, dengan tujuan mencetak lulusan yang kompeten dan siap berkontribusi dalam meningkatkan kesehatan gigi dan mulut masyarakat.
Kegiatan yang dilakukan secara tidak langsung mendukung tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs) tujuan ke-3 berupa kesehatan yang baik dan kesejahteraan serta tujuan ke-4 berupa pendidikan yang berkualitas.
Kontributor: drg. Rezmelia Sari, M.Sc., Sp.Perio (K) | Editor: Bagas Prakoso D
