Search
Close this search box.

Berita

/

Berita Terbaru, SDG 17, SDG 3, SDG 4

Bulan Peduli Down Syndrome: UGM Bersama POTADS Gelar Seminar Kesehatan Gigi dan Fisioterapi untuk Anak Down Syndrome

Bontang, September 2024 – Dalam rangka memperingati Bulan Peduli Down Syndrome, Persatuan Orang Tua Anak dengan Down Syndrome (POTADS) Bontang bersama Fakultas Kedokteran Gigi (FKG) Universitas Gadjah Mada (UGM) menyelenggarakan dua acara penting yang bertujuan untuk meningkatkan pemahaman orang tua mengenai perawatan kesehatan gigi dan mulut serta fisioterapi bagi anak-anak dengan Down Syndrome. Kegiatan ini dihadiri oleh para orang tua, guru, serta praktisi kesehatan yang memiliki kepedulian terhadap peningkatan kualitas hidup anak-anak dengan kondisi Down Syndrome.

Sharing Session: Menjaga dan Merawat Kesehatan Gigi dan Mulut Anak Down Syndrome
Pada tanggal 7 September 2024, acara pertama yaitu Sharing Session bertema “Menjaga dan Merawat Kesehatan Gigi dan Mulut Anak Down Syndrome” digelar dengan menghadirkan dua narasumber, Rieza Zulfahmi Taftazani dan Muhammad Fiqih Sabilillah, mahasiswa S3 FKG UGM. Sesi ini memberikan pemahaman yang mendalam tentang pentingnya menjaga kesehatan gigi dan mulut pada anak-anak dengan Down Syndrome, mengingat mereka memiliki risiko lebih tinggi terhadap masalah gigi seperti karies dan penyakit gusi.

Selain penjelasan mengenai kondisi kesehatan gigi, sesi ini juga memberikan praktik langsung mengenai teknik menyikat gigi yang tepat untuk anak-anak dengan keterbatasan fisik dan mental, serta pemanfaatan alat bantu yang sesuai untuk anak-anak dengan Down Syndrome. Kegiatan ini tidak hanya terbatas pada diskusi dan edukasi, tetapi juga mencakup pemeriksaan gigi secara langsung untuk anak-anak dengan Down Syndrome. Melalui pemeriksaan ini, para orang tua mendapatkan gambaran lebih jelas mengenai kondisi kesehatan gigi anak mereka dan langkah-langkah yang dapat diambil untuk mencegah masalah lebih lanjut.

“Anak-anak dengan Down Syndrome sering menghadapi tantangan tambahan dalam menjaga kebersihan mulut karena kondisi biologis dan fisiologis mereka yang unik. Kami berharap orang tua dapat lebih memahami cara-cara yang tepat untuk membantu anak-anak mereka merawat kesehatan gigi dengan baik,” ujar Rieza Zulfahmi dalam pemaparannya.

Kegiatan ini mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) utamanya SDG 3 Kesehatan dan Kesejahteraan yang Baik, SDG 4 Pendidikan Berkualitas, dan SDG 17 Kemitraan untuk Mencapai Tujuan.

Penulis: Rieza zulfahmi Taftazani, Suci Agustina, Al Haqi Insan Pratama

Tags

Bagikan Berita

Berita Terkait
21 Desember 2024

FKG UGM Peringkat 2 Indeks Produktivitas Pengelolaan SINTA

20 Desember 2024

BKGN UGM 2024: Warga Sekitar UGM Dapat Layanan Kesehatan Gigi Gratis

19 Desember 2024

Teledentistry: Konsultasi Kesehatan Gigi Jarak Jauh

id_ID