Berita

/

Artikel, Berita Terbaru, SDG 3, SDG 4, SDG 9

Bagaimana Proses Perawatan Saluran Akar Gigi?

Perawatan saluran akar gigi, atau dikenal juga sebagai terapi endodontik, merupakan prosedur penting untuk menyelamatkan gigi yang mengalami infeksi atau kerusakan parah pada bagian pulpa (jaringan saraf dan pembuluh darah di dalam gigi). Prosedur ini umum dilakukan oleh dokter gigi spesialis konservasi gigi ketika kerusakan sudah terlalu dalam dan tidak dapat diatasi hanya dengan penambalan biasa.

Mengapa Perawatan Saluran Akar Diperlukan?

Ketika pulpa gigi mengalami infeksi akibat karies dalam atau trauma, pasien biasanya merasakan nyeri hebat, sensitivitas, bahkan pembengkakan. Jika dibiarkan, infeksi ini bisa menyebar ke jaringan sekitar akar gigi hingga menyebabkan abses. Oleh karena itu, perawatan saluran akar diperlukan untuk menghilangkan jaringan yang terinfeksi, membersihkan bagian dalam akar, dan menutupnya kembali agar tidak terinfeksi ulang.

Langkah-langkah dalam Perawatan Saluran Akar

Proses perawatan saluran akar terdiri dari beberapa tahapan, yaitu:

  • Diagnosis dan Rontgen: Dokter akan memeriksa kondisi gigi dan mengambil foto rontgen untuk melihat sejauh mana infeksi telah menyebar.
  • Anestesi dan Isolasi: Gigi diberi anestesi lokal, lalu diberikan pelindung karet (rubber dam) agar area tetap steril.
  • Pembersihan Saluran Akar: Dokter akan membuat lubang kecil pada gigi dan membersihkan isi saluran akar menggunakan alat khusus yang disebut file.
  • Pengisian dan Penutupan: Setelah bersih dan kering, saluran akar diisi dengan bahan pengisi seperti gutta-percha, lalu ditutup permanen.

Peran Teknologi Nikel Titanium dalam Saluran Akar

Perkembangan teknologi dalam bidang kedokteran gigi terus memperbaiki efektivitas dan efisiensi perawatan. Salah satunya adalah penggunaan file nikel titanium putar dalam proses preparasi saluran akar. Berdasarkan penelitian di Fakultas Kedokteran Gigi UGM, Geometri desain file nikel titanium mempengaruhi efisiensi pemotongan, kemampuan fleksibilitas, dan risiko terjadinya deviasi saluran. File dengan desain yang baik dapat mengikuti kelengkungan saluran akar secara optimal tanpa menyebabkan perubahan bentuk yang tidak diinginkan.

Hal ini dijelaskan di dalam penelitian yang dilakukan oleh Dr. drg. Wignyo Hadriyanto, M.S., Sp.KG(K) dan Prof. Dr. drg. Widowati Siswomihardjo, M.S.,serta Drg. Margareta Rinastiti, M.Kes., Ph.D. Sp.KG(K), Fleksibilitas material ini memungkinkan dokter gigi untuk membersihkan saluran akar secara lebih akurat, bahkan pada kasus dengan saluran yang melengkung ekstrem, serta mengurangi risiko patahnya alat di dalam gigi.

Setelah Prosedur: Apa yang Harus Dilakukan?

Setelah prosedur selesai, pasien mungkin akan mengalami ketidaknyamanan ringan selama beberapa hari. Dokter biasanya akan memberikan obat pereda nyeri atau antibiotik jika diperlukan. Perlu diingat bahwa gigi yang telah menjalani perawatan saluran akar tetap perlu dilindungi, biasanya dengan pemasangan mahkota gigi agar tidak rapuh atau retak.

***

Perawatan saluran akar gigi merupakan prosedur yang sangat membantu dalam mempertahankan gigi yang rusak parah. Berkat kemajuan teknologi seperti penggunaan file nikel titanium dengan desain geometri yang optimal, proses ini kini menjadi lebih aman dan efisien. Konsultasi rutin dengan dokter gigi akan membantu Anda mendeteksi kerusakan sejak dini dan menghindari komplikasi lebih lanjut.

Referensi
Dr. drg. Wignyo Hadriyanto, M.S., Sp.KG(K), Prof. Dr. drg. Widowati Siswomihardjo, M.S.,; drg. Margareta Rinastiti, M.Kes., Ph.D. Sp.KG(K), Peran Desain Geometri File Nikel Titanium Putar Pada Preparasi Saluran Akar (Kajian In Silico), https://etd.repository.ugm.ac.id/penelitian/detail/214696

Tags

Bagikan Berita

Berita Terkait
18 Juni 2025

Peradangan Gusi setelah Scaling

17 Juni 2025

Penggunaan Inlay dan Onlay dalam Restorasi Gigi

16 Juni 2025

Apakah Flossing Bisa Menyebabkan Gusi Berdarah?

id_ID