Berita

/

Berita Terbaru

FKG UGM Laksanakan Penyembelihan Hewan Kurban, Distribusi Jangkau Wilayah Sleman hingga Gunungkidul

Di tengah rutinitas akademik dan hiruk pikuk pekerjaan, momen Iduladha menjadi pengingat penting bagi warga Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Gadjah Mada (FKG UGM) untuk menundukkan hati, melatih keikhlasan, serta mempererat solidaritas melalui ibadah kurban.

FKG UGM melaksanakan kegiatan penyembelihan hewan kurban pada Minggu, 8 Juni 2025. Kegiatan ini merupakan bagian dari peringatan Hari Raya Iduladha 1446 H dan bentuk kepedulian sosial sivitas akademika kepada masyarakat.

Dekan FKG UGM, Prof. drg. Suryono, S.H., M.M., Ph.D., dalam sambutannya menyampaikan terima kasih kepada para sohibul kurban yang telah mempercayakan penyembelihan hewan kurban di FKG UGM. Ia juga mengingatkan tentang pentingnya mengambil hikmah dari ibadah kurban.

“Pelajaran yang bisa diambil dari penyelenggaraan kurban adalah bentuk rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, memberi secara ikhlas, dan melatih kesabaran,” ujar Prof. Suryono.

Ketua Forum Komunikasi Islam (FKI) FKG UGM, drg. Mohammad Fadyl Yunizar, MPH., Ph.D., turut menyampaikan bahwa peningkatan jumlah hewan kurban tahun ini menjadi wujud kebersamaan dan semangat berkurban di kalangan sivitas FKG UGM. “Alhamdulillah tahun ini ada dua ekor sapi dan lima ekor kambing. Semoga menjadi berkah dan bermanfaat bagi yang menerima,” ucap Fadyl.

Ia menambahkan prosedur pemotongan hewan kurban memerhatikan protokol kesehatan atau standar kebersihan. Lokasi pemotongan, alat potong, dan tempat daging diperhatikan kebersihannya. Kemudian limbah organik dari hewan qurban ditimbun di dalam tanah dan area lokasi pemotongan segera dibersihkan agar tidak menjadi sumber penyakit.

Proses penyembelihan dilaksanakan oleh panitia dengan bantuan dari tim Juru Sembelih Halal (Juleha) yang profesional di bidangnya. Putut, perwakilan tim Juleha menyampaikan, pentingnya teknik penyembelihan yang benar agar daging yang dihasilkan lebih berkualitas. Ia menjelaskan bahwa daging yang baik adalah daging yang paling sedikit mengandung darah.

“Sering kali hewan kurban merasa stres, sehingga otak hewan akan memberikan sinyal untuk menutup luka saat terjadi sayatan. Ini menyebabkan pembuluh darah seperti arteri karotis mengalami penyumbatan. Maka harus dipastikan pemotongan dilakukan secara tepat agar darah bisa keluar sempurna,” jelasnya.

Ia menegaskan bahwa tindakan menyempurnakan penyembelihan bukan berarti menyembelih dua kali, melainkan memastikan darah benar-benar keluar sehingga daging lebih sehat dan layak konsumsi.

Distribusi daging kurban dilakukan mulai pukul 11.00 hingga 14.00 WIB. Tidak hanya untuk lingkungan internal FKG UGM, daging juga didistribusikan ke berbagai wilayah di DIY seperti Sleman, Kulon Progo, hingga Gunungkidul.

Kegiatan penyembelihan hewan kurban ini telah menjadi agenda rutin FKG UGM setiap tahun. Selain sebagai ibadah, kegiatan ini juga menjadi sarana memperkuat solidaritas antarwarga kampus dan memperluas manfaat sosial ke berbagai wilayah.

Reporter: Mufida | Fotografer: Doddy Hendro
Penulis: Fajar Budi Harsakti

Tags

Bagikan Berita

Berita Terkait
30 Juni 2025

Pentingnya Scaling Gigi Berkala dalam Mencegah Penyakit Periodontal

30 Juni 2025

AFDOKGI Beri Penyuluhan Kesehatan Gigi dan Mulut di Daerah 3T

30 Juni 2025

Prof. drg. Suryono Terpilih jadi Ketua AFDOKGI Periode 2025–2027

id_ID