Kamis, 26 September 2024, mahasiswa S1 Kedokteran Gigi semester 3 mengikuti kegiatan praktikum yang berfokus pada aplikasi teknik rubber dam di Lab Phantom Gedung DLC Lantai 2. Pelatihan praktis ini merupakan bagian dari kurikulum mereka yang bertujuan untuk meningkatkan keterampilan dalam prosedur kedokteran gigi, khususnya dalam mengisolasi gigi selama perawatan.
Tujuan utama dari praktikum ini adalah untuk melatih mahasiswa dalam cara aplikasi rubber dam yang benar pada model gigi sebelum mereka menerapkan teknik ini pada pasien yang sebenarnya. Memahami teknik yang tepat sangat penting untuk memastikan perawatan gigi yang efektif dan meminimalkan ketidaknyamanan pasien.
Selama sesi, mahasiswa diberikan bahan-bahan berupa lembaran rubber dam, klam, bingkai, forsep, punch dam, dan benang gigi. Setiap alat ini memiliki peran penting dalam aplikasi rubber dam, yang digunakan untuk mengisolasi gigi yang akan dirawat dari rongga mulut lainnya.
Penggunaan rubber dam sangat signifikan dalam praktik kedokteran gigi karena membantu menjaga area kerja tetap kering, mencegah kontaminasi, dan meningkatkan visibilitas bagi dokter gigi. Dengan mengisolasi gigi, rubber dam memungkinkan perawatan yang lebih tepat dan efektif, yang sangat penting untuk mencapai hasil yang optimal bagi pasien.
Sebagai bagian dari pelatihan, mahasiswa berlatih langkah demi langkah dalam menerapkan rubber dam pada model gigi. Pengalaman praktis ini dirancang untuk membangun kepercayaan diri dan kompetensi mereka, memastikan bahwa mereka siap menghadapi pertemuan klinis di masa depan.
Selain keterampilan teknis, praktikum ini juga menekankan pentingnya keselamatan dan kenyamanan pasien. Mahasiswa diajarkan untuk berkomunikasi secara efektif dengan pasien, menjelaskan prosedur dan manfaatnya, yang merupakan aspek penting dalam memberikan perawatan gigi yang berkualitas.
Integrasi sesi praktis seperti ini ke dalam kurikulum kedokteran gigi sejalan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), khususnya tujuan ke-4 untuk memastikan akses terhadap pendidikan berkualitas. Dengan membekali mahasiswa dengan pengalaman praktis, institusi pendidikan sedang membina generasi baru profesional kedokteran gigi yang terampil.
Di akhir sesi, mahasiswa mengungkapkan antusiasme dan apresiasi mereka atas kesempatan untuk belajar dalam setting praktis. Mereka mengakui bahwa pengalaman ini secara signifikan meningkatkan pemahaman mereka tentang proses aplikasi rubber dam dan pentingnya dalam perawatan gigi.
Praktikum rubber dam tidak hanya berfungsi sebagai alat pendidikan yang vital tetapi juga berkontribusi pada tujuan yang lebih luas untuk meningkatkan praktik kesehatan. Dengan memastikan bahwa dokter gigi masa depan terlatih dengan baik dalam teknik-teknik penting, merupakan langkah menuju kesehatan gigi yang lebih baik untuk semua.
Kontributor: Sri Pujiatun | Penulis: Al Haqi Insan Pratama