Pada tanggal 10 September 2024, drg. Andreas Tjandra, Sp.Perio, FISID, berhasil lulus ujian komprehensif untuk proposal disertasi dalam Program Studi S3 Ilmu Kedokteran Gigi di Fakultas Kedokteran Gigi, Universitas Gadjah Mada. Tonggak penting ini menandai awal dari proyek penelitiannya yang bertujuan untuk memperbaiki prosedur pemasangan implan gigi, terutama dalam kasus kompleks yang memerlukan peningkatan osseointegrasi dengan tulang.
Dalam presentasinya, drg. Tjandra memaparkan rencana penelitiannya yang berfokus pada penyediaan data yang dapat memperbaiki prosedur pemasangan implan gigi. Karyanya sangat relevan dalam konteks Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), khususnya tujuan ke-4 dalam pendidikan di negara berkembang dan penguatan kapasitas di bidang kesehatan. Dengan meningkatkan pemahaman tentang teknologi implan gigi, penelitiannya bertujuan untuk berkontribusi pada hasil kesehatan yang lebih baik secara global.
Data yang dihasilkan dari penelitian ini diharapkan dapat membuka jalan bagi studi lebih lanjut di bidang ortopedi, terutama terkait penggunaan implan. Dengan kemajuan prosedur dan alat yang memanfaatkan teknologi terbaru, drg. Tjandra berharap dapat menawarkan metode alternatif untuk mencegah dan mengobati kehilangan gigi, yang merupakan masalah kesehatan global yang signifikan. Ini sejalan dengan komitmen SDGs untuk memastikan kehidupan yang sehat dan mempromosikan kesejahteraan bagi semua di segala usia.
drg. Nunuk Purwanti, M.Kes., Ph.D., yang menjabat sebagai Ketua Komite Ujian, menyampaikan optimisme mengenai penelitian drg. Tjandra. Ia menyatakan, “Penelitian drg. Tjandra diharapkan dapat menghasilkan inovasi dalam mengatasi pemasangan implan gigi pada kasus dengan kondisi tulang tipis. Modifikasi permukaan implan diharapkan mampu meningkatkan perlekatan sel osteoblas. Perlekatan ini akan difasilitasi oleh teknologi terkini yang mengubah permukaan implan, memungkinkan sel untuk melekat, berproliferasi, dan matang menjadi tulang alveolar.”
Implikasi dari penelitian ini melampaui aplikasi gigi. Dengan meningkatkan proses osseointegrasi, karya drg. Tjandra dapat berdampak signifikan pada bidang ortopedi, di mana prinsip-prinsip serupa dari teknologi implan diterapkan. Potensi untuk penelitian lintas disiplin menyoroti pentingnya penguatan kapasitas dalam pendidikan dan kesehatan, terutama di negara berkembang.
Saat drg. Tjandra memulai perjalanan penelitiannya, ia menekankan pentingnya kolaborasi dan berbagi pengetahuan di antara peneliti dan praktisi. Ia percaya bahwa dengan bekerja sama, mereka dapat mengatasi tantangan yang dihadapi dalam prosedur implan gigi dan ortopedi, yang pada akhirnya mengarah pada hasil yang lebih baik bagi pasien.
Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Gadjah Mada berkomitmen untuk mendukung penelitian inovatif yang sejalan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs). Dengan menciptakan lingkungan keunggulan akademik dan aplikasi praktis, fakultas bertujuan untuk berkontribusi pada diskursus global tentang kesehatan dan pendidikan.
Penelitian drg. Andreas Tjandra merupakan langkah maju yang signifikan dalam bidang ilmu kedokteran gigi. Fokusnya pada adhesi in vitro dan proliferasi sel dengan media titanium bukan hanya merupakan bukti dedikasinya, tetapi juga mencerminkan tujuan yang lebih luas untuk meningkatkan kesehatan dan pendidikan di negara berkembang. Saat ia melangkah maju, komunitas akademik dengan antusias menantikan hasil penelitiannya dan potensi untuk mentransformasi praktik implan gigi.
Kontributor: drg. Andreas Tjandra, Sp.Perio, FISID & Suci Agustina | Penulis: Al Haqi Insan P
