Search
Close this search box.

Berita

/

Berita Terbaru, SDG 3

Kapan Waktu yang Tepat Bawa Anak ke Dokter Gigi?

Kesehatan gigi dan mulut anak merupakan aspek penting dalam pertumbuhan dan perkembangan mereka. Salah satu pertanyaan yang sering muncul di benak orangtua adalah kapan waktu yang tepat untuk membawa anak ke dokter gigi. Dalam artikel ini, kita akan membahas hal tersebut serta pentingnya pemeriksaan gigi secara rutin sejak usia dini.

Pentingnya Kunjungan ke Dokter Gigi
Pemeriksaan gigi secara rutin tidak hanya membantu menjaga kesehatan gigi dan mulut anak, tetapi juga dapat mencegah masalah kesehatan yang lebih serius di kemudian hari. Menurut Dr. drg. Indra Bramanti, Sp.KGA (K).,M.Sc, seorang dosen di Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Gadjah Mada (FKG UGM) yang menciptakan alat inovatif untuk mengatasi rasa cemas pada anak saat berkunjung ke dokter gigi. Ia mengatakan kunjungan pertama anak ke dokter gigi sebaiknya dilakukan sekitar usia 1 tahun, atau saat gigi pertama mereka muncul. Hal ini penting untuk memberikan pengalaman positif dan mengurangi kecemasan mereka.

Usia yang dianjurkan

  1. Usia 1 Tahun: Seperti yang disebutkan oleh drg. Indra, usia 1 tahun adalah waktu yang tepat untuk kunjungan pertama ke dokter gigi. Pada usia ini, anak sudah mulai memiliki gigi susu yang pertama dan merupakan kesempatan baik bagi orangtua untuk berkonsultasi mengenai perawatan gigi yang tepat.
  2. Setiap 6 Bulan: Setelah kunjungan pertama, disarankan agar anak melakukan pemeriksaan gigi minimal dua kali setahun. Ini membantu mendeteksi masalah gigi sejak dini, seperti gigi berlubang atau pertumbuhan yang tidak normal.
  3. Ketika Gigi Berlubang atau Nyeri: Jika anak mengeluhkan nyeri gigi, gigi terlihat berlubang, atau ada tanda-tanda infeksi, segera bawa mereka ke dokter gigi. Tindakan cepat sangat penting untuk mengatasi masalah sebelum berkembang lebih serius.
  4. Saat Gigi Permanen Muncul: Ketika gigi permanen mulai tumbuh, yaitu sekitar usia 6 tahun, penting untuk melakukan pemeriksaan lebih rutin. Gigi permanen rentan terhadap kerusakan, dan dokter gigi dapat memberikan nasihat mengenai kebersihan mulut yang baik.

Mengatasi Ketakutan Anak
Banyak anak merasa takut atau cemas ketika harus pergi ke dokter gigi. Sebagai orangtua, penting untuk mempersiapkan anak dengan cara yang menyenangkan. Ceritakan pengalaman positif dan tunjukkan bahwa dokter gigi adalah teman yang membantu menjaga kesehatan gigi mereka. “Dengan penggunaan alat inovatif yang kami kembangkan, kami berharap dapat membantu anak-anak merasa lebih tenang dan nyaman selama pemeriksaan. Menciptakan suasana yang ramah adalah kunci untuk mengatasi rasa cemas mereka,” ucap drg. Indra.

Kesimpulan
Membawa anak ke dokter gigi sejak dini adalah langkah penting dalam menjaga kesehatan gigi mereka. Dengan mengikuti rekomendasi di atas, orangtua dapat membantu anak mereka mengembangkan kebiasaan baik yang akan menguntungkan kesehatan gigi dan mulut mereka seumur hidup. Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter gigi mengenai pertanyaan atau kekhawatiran yang Anda miliki. Ingatlah, kesehatan gigi yang baik dimulai sejak usia dini. Dengan pengetahuan dan perhatian yang tepat, kita dapat memastikan anak-anak kita tumbuh dengan senyum yang sehat dan percaya diri.

Dengan menekankan pentingnya kesehatan gigi dan mulut anak sebagai bagian dari kesehatan secara keseluruhan turut mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) tujuan ke-3. Selain itu pendidikan tentang pentingnya perawatan gigi sejak dini juga turut mendukung SDGs tujuan ke-4 Pendidikan Berkualitas. Dengan memastikan semua anak mendapat akses perawatan gigi yang tepat turut berkontribusi mendukung SDGs tujuan ke-10 Mengurangi Ketidaksetaraan. Kerjasama antara orang tua dan profesional kesehatan (seperti dokter gigi) untuk mencapai tujuan kesehatan yang lebih baik bagi anak-anak juga turut mendukung SDGs tujuan ke-17 Kemitraan untuk Mencapai Tujuan.

Penulis: Rizky Budi H. | Foto: Freepik

Tags

Bagikan Berita

Berita Terkait
20 November 2024

Apakah Minum Susu Dapat Menjaga Kesehatan Gigi?

18 November 2024

Dua Mahasiswa UGM Ikuti Program Pertukaran di Universitas Tokushima Jepang

17 November 2024

Dosen Magister IKG UGM Berikan Kuliah Pakar dan Sosialisasi di Universitas Udayana

id_ID