Sebanyak 27 dokter gigi FKG UGM telah disumpah & dilantik pada 10 Juli 2025 oleh Dekanat FKG UGM, dihadiri oleh Pengwil PDGI DIY, Direktur RSGM UGM Prof. Sudomo diantaranya:
- drg. drg. Adriel Tjahyadi
- drg. Alifia Rizqy Ramadhania Prihandita
- drg. Alvira Ratna Monica
- drg. Anjung Thridlytara Rikioilyviera
- drg. Annisa Fadiya Rahmawati
- drg. Bulan Rahmadana Hasibuan
- drg. Carryan Risky Gumilang
- drg. Choirunnissa
- drg. Clarisa Nadya Hapsari
- drg. Diah Nofiyanti
- drg. Fauhan Shabrina
- drg. Febby Cahyati
- drg. Hendrawan Wicaksono
- drg. Karel Crisando
- drg. Luh Chanti Putri Wijaya
- drg. Maya Widita
- drg. Mella Anggia Puspa Dewangga
- drg. Shafanisa Nabila
- drg. Sheilla Nur Sabrina Indraswari
- drg. Sri Yustika
- drg. Syania Oktavia
- drg. Tiffany Winata
- drg. Valentino Alberto Muktiwibowo
- drg. Vania Jovita Gunawan
- drg. Verolla Ayu Pradita
- drg. Vina Fitria Pramata Puspa
- drg. Yohanes William Tua Marpaung
drg. Tiffany Winata, selaku dokter gigi yang baru saja dilantik dalam sambutannya menyampaikan, peristiwa hari ini adalah untuk dikenang tapi tidak untuk diulang. Untuk mendapatkan gelar yang sama, jalan yang kami tempuh berbeda-beda, “Proses perjuangan, pengorbanan, & pembelajaran telah terbayar pada hari ini.”
Sambutan Ketua Pengwil PDGI DIY, drg. Hunik Rimawati, M.Kes, menggaris bawahi para dokter gigi muda bekerjalah sesuai dengan regulasi, jangan praktek sebelum mengurus STR dan SIP, selamat mengukir cerita baru di dunia profesi dengan tantangan yang berbeda. Acara dilanjutkan dengan pemutaran video cerita kehidupan alumni FKG UGM yang kini sedang menempuh DTPK di Buton, Sulawesi Tenggara.

Dekan FKG UGM, Prof. drg. Suryono, SH. MM.,P.hD menyampaikan jumlah total alumni FKG UGM sampai saat ini 5414 (4094 wanita, & 1320 pria) dengan rasio 4:1, untuk dokter gigi putri diharapkan berani unjuk gigi untuk terjun ke puskesmas-puskesmas yang belum ada dokter gigi. Menurut Menteri Kesehatan, kini masih ada sekitar 3500 Puskesmas yang belum memilik dokter gigi. Dekan FKG UGM menggarisbawahi bahwa setelah internship dokter gigi dapat mengisi puskesmas-puskesmas di Indonesia. Hari ini sebanyak 27 dokter gigi telah dilantik, 6 orang pria, 21 wanita. Lama studi kepaniteraan tercepat 1 tahun 11 bulan diraih oleh drg. Yohanes William Tua Marpaung. Dokter gigi dengan capaian nilai tertinggi diraih oleh drg. Vina Fitria Pramata Puspa dengan IPK 3.9, rata-rata IPK 3.57. “Tolong jaga nama baik almamater FKG UGM, dimanapun kalian mengabdikan kelimuannya. Jika kelak diperantauan dan pulang ke Jogja, mampirlah ke FKG UGM.” pungkas Prof. Suryono.
Prof. Dr. Ir. I Nengah Surati Jaya, M.Agr, selaku perwakilan orang tua dokter gigi baru menyampaikan bahwa menjadi seorang dokter gigi bukan saja soal kecakapan klinis & adaptif teknologi, namun sebuah panggilan jiwa. Mengabdi secara profesional, penuh integritas, mengedepankan nilai-nilai kemanusiaan, menghormati nilai-nilai luhur budaya lokal dimanapun mengabdi. Senada dengan Dekan FKG UGM, Prof. Nengah mendukung dokter gigi baru melaksanakan internship di daerah terpencil yang membutuhkan kehadiran nyata dokter gigi.
Penulis: Andri Wicaksono | Foto: Dok. Pelantikan Dokter Gigi