Search
Close this search box.

Berita

/

Berita Terbaru

UGM Terjunkan 7.162 Mahasiswa KKN PPM Periode 2 2024

Sebanyak 7.162 mahasiswa program Kuliah Kerja Nyata – Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat Universitas Gadjah Mada (KKN – PPM UGM) diterjunkan ke 35 Provinsi di Indonesia. Kegiatan penerjunan mahasiswa KKN PPM UGM dilakukan pada Jumat, 28 Juni 2024 di Halaman Balairung UGM.

Penerjunan mahasiswa KKN dilaksanakan secara simbolis dengan penyematan topi dan atribut KKN yang dilakukan oleh Rektor UGM Prof. dr. Ova Emilia, M.Med.Ed., Sp.OG(K), Ph.D., bersama dengan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) RI, Dr. (H.C.) Ir. H. Mochamad Basuki Hadimoeljono, M.Sc., Ph.D. dan Dirjen Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementan RI, Dr. Nasrullah.

Menteri PUPR, Basuki, mengatakan KKN menjadi bukti bahwa UGM merupakan kampus yang dekat dengan rakyat. Maka dari itu sebagai mahasiswa harus membaur dengan masyarakat dan dapat memberikan solusi atas permasalahan mereka. 

Ia menaruh harapan besar pada mahasiswa agar memiliki leadership yang tinggi jelang menyongsong Indonesia Emas 2045. “Menjadi seorang leader jangan pernah putus asa. Jika gagal, teruslah berusaha dan mencoba” ucap Basuki. 

Rektor UGM, Prof. Ova Emilia menyampaikan penerjunan mahasiswa di 35 Provinsi sebagai bentuk inklusivitas dalam membangun negeri. “UGM hadir untuk bangsa dan negara indonesia,” kata Ova.

Tema yang diusung pada KKN periode ini adalah “Kedaulatan Pangan dan Pengelolaan Lingkungan untuk Mendukung Tercapainya Perdamaian dan Kemajuan Bangsa”. Prof. Ova mengatakan yang menjadi fokus pada tema ini ada tiga hal, yaitu memetakan permasalahan pangan, memberikan solusi untuk akses sumber daya ketersediaan pangan, serta pelestarian lingkungan. “Hal ini sebagai bentuk kecintaan pada lingkungan serta respon atas dampak perubahan iklim,” tambahnya.

Universitas Gadjah Mada berkomitmen untuk menjangkau wilayah Indonesia 3T yakni Tertinggal, Terdepan, dan Terluar. Pada KKN periode ini terdapat beberapa mahasiswa Fakultas Kedokteran Gigi yang ditempatkan di Desa Maileppet, Kecamatan Siberut Selatan, Kabupaten Kepulauan Mentawai, Provinsi Sumatera Barat. 

Muhammad Fatih mewakili rekan kelompoknya, ia mengungkapkan ditempatkan di daerah 3T merupakan sudah pilihan kelompoknya sejak awal sehingga perlu direncanakan dengan matang. Mulai dari persiapan hingga saat penerjunan selalu berkoordinasi dengan baik antar anggota kelompok agar konsep yang direncanakan dapat terlaksana dengan baik.

“KKN menjadi media bagi kami untuk menerapkan ilmu yang kita punya untuk masyarakat. Sebagai mahasiswa sudah semestinya kita membaur dengan masyarakat dan hadir memberikan solusi atas permasalahan mereka,” kata Fatih.

Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Pengabdian kepada Masyarakat, dan Alumni UGM, Dr. Arie Sudjito, S.Sos., M.Si, dalam laporannya menyampaikan jumlah mahasiswa peserta KKN periode ini sebanyak 7.162 mahasiswa, terdiri atas 261 unit yang tersebar 35 Provinsi di Indonesia, 124 Kabupaten/Kota dan 229 Kecamatan. 

Program KKN mulai dilaksanakan 1 Juli hingga 19 Agustus 2024 yang dibimbing oleh 261 Dosen Pembimbing Lapangan dan 23 Koordinator Wilayah.

Kegiatan ini sejalan dengan dengan program Sustainable Development Goals (SDGs) terutama pilar ketiga Kesehatan dan Kesejahteraan yang Baik (Good health and well-being), pilar keempat Pendidikan Berkualitas (Quality Education), pilar kesepuluh Mengurangi Ketidaksetaraan (Reduced Inequalities).

Penulis: Fajar Budi Harsakti | Foto: Fajar Budi Harsakti

Tags

Bagikan Berita

Berita Terkait
2 November 2024

Apakah Sikat Gigi Elektrik Lebih Efektif daripada Manual?

1 November 2024

FKG UGM dan UPH Bahas Tantangan dan Kolaborasi untuk Pendirian Prodi Kedokteran Gigi di UPH

31 Oktober 2024

Efek Negatif Merokok terhadap Kesehatan Gigi dan Gusi

id_ID