Keberadaan safety alarm di lingkungan kampus memiliki peran yang sangat penting dalam menjaga keselamatan dan keamanan seluruh sivitas akademika, termasuk mahasiswa, dosen, dan staf.
Safety alarm dirancang sebagai sistem peringatan dini yang dapat memberi respons cepat dalam situasi darurat, seperti kebakaran, bencana alam, atau insiden keamanan lainnya. Fungsi utama safety alarm di lingkungan kampus meliputi beberapa aspek, antara lain:
Peringatan Dini
Safety alarm memberikan sinyal peringatan dalam bentuk suara keras atau lampu berkedip ketika terdeteksi adanya potensi bahaya, seperti kebakaran atau ancaman lainnya. Peringatan ini membantu orang-orang untuk segera mengetahui adanya situasi darurat dan segera mengambil tindakan evakuasi atau pengamanan diri. Dengan demikian, setiap individu di kampus dapat siap menghadapi situasi yang tidak terduga dan mengambil langkah-langkah yang tepat untuk menjaga keselamatan mereka.
Memfasilitasi Evakuasi
Ketika alarm berbunyi, petunjuk evakuasi di kampus biasanya dipandu dengan jelas, seperti rute keluar darurat dan titik kumpul yang aman. Fungsi ini sangat penting untuk mencegah kepanikan dan memastikan bahwa orang-orang dapat meninggalkan gedung atau area kampus dengan cepat dan teratur. Dengan sistem evakuasi yang terstruktur, kita dapat mengurangi risiko cedera dan memastikan bahwa semua orang dapat meninggalkan lokasi yang berbahaya dengan aman.
Mendeteksi Ancaman Keamanan
Di beberapa kampus, safety alarm juga terhubung dengan sistem pengawasan yang dapat mendeteksi ancaman keamanan seperti penyusupan atau kegiatan mencurigakan. Jika terdeteksi, alarm akan berbunyi dan petugas keamanan kampus akan diberi peringatan untuk segera merespons. Dengan demikian, kita dapat memastikan bahwa kampus tetap aman dan terlindungi dari potensi ancaman yang mungkin timbul.
Membantu Koordinasi Tim Darurat
Aktivasi safety alarm sering kali diikuti oleh tindakan dari tim darurat, seperti pemadam kebakaran atau tenaga medis, untuk segera menuju lokasi insiden. Alarm ini membantu mereka mengetahui lokasi yang memerlukan bantuan, sehingga respons dapat dilakukan dengan cepat dan efisien. Dengan koordinasi yang baik, kita dapat memastikan bahwa bantuan yang diperlukan dapat diberikan tepat waktu dan efektif.
Mencegah Risiko Kecelakaan
Dengan adanya sistem safety alarm yang terintegrasi, kampus dapat mengurangi risiko kecelakaan serius. Misalnya, dengan sistem deteksi asap dan api yang memicu alarm secara otomatis, kebakaran bisa dicegah sebelum membesar, atau situasi bencana lain bisa diminimalisir dampaknya terhadap keselamatan orang-orang. Dengan demikian, kita dapat menciptakan lingkungan yang lebih aman dan nyaman bagi semua anggota komunitas kampus.
***
Keberadaan safety alarm di kampus bukan hanya soal perlindungan fisik, tetapi juga memberi rasa aman bagi seluruh komunitas kampus. Sistem yang handal dan respons cepat dalam keadaan darurat adalah komponen kunci dari keamanan dan keselamatan kampus yang efektif. Dengan demikian, kita dapat memastikan bahwa setiap individu di UGM dapat belajar dan berkembang dalam lingkungan yang aman dan nyaman.
Dengan mengintegrasikan safety alarm sebagai bagian dari strategi keamanan dan keselamatan kampus, UGM dapat meningkatkan kualitas pengalaman belajar dan bekerja bagi semua anggota komunitas. Oleh karena itu, penting bagi kita semua untuk memahami peran penting safety alarm dalam menjaga keselamatan dan keamanan di lingkungan kampus. Hal ini sejalan dengan perwujudan SDG tujuan ke-3 Kesehatan dan Kesejahteraan yang Baik dan SDG tujuan ke-9 Industri, Inovasi, dan Infrastruktur.
Kontributor: Buana Yaksa Surya Atmaja | Penulis: Pram