Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Gadjah Mada (FKG UGM), merancang program inovatif dalam Program Kampung Binaan 2024. Program yang diselenggarakan pada 12 Mei 2024 dan 2 Juni 2024 ini sebagai upaya meningkatkan kesehatan gigi dan mulut masyarakat Desa Girikerto. Inovasi Program ini merupakan inisiasi Bidang Pergerakan Mahasiswa dan Departemen Pengabdian Masyarakat BEM KM FKG UGM, yang melakukan kolaborasi dengan Departemen Bedah Mulut dan Konservasi Gigi FKG UGM, dengan tema “Ciptakan Senyum Sehat, Tingkatkan Kualitas Hidup Masyarakat”.
Dr. drg. R Tri Endra Untara, MKes, Sp.KG Subsp. KR (K), selaku ketua Pelaksana Kegiatan, menjelaskan pentingnya peranan dari seorang dokter Gigi dalam menjaga kesehatan gigi masyarakat. “Dokter gigi berperan dalam kesehatan gigi dan mulut. Program Kampung Binaan kali ini akan bekerja sama dengan Ikatan Konservasi Gigi, di mana kami akan melakukan screening atau pemeriksaan gigi dan mulut masyarakat Desa Kemirikebo. Nantinya, apabila kondisi gigi dan mulut masyarakat ada yang membutuhkan perawatan khusus, akan dilakukan tindakan oleh dokter-dokter spesialis konservasi gigi dan bedah mulut,” ujarnya.
Program ini dimulai dengan mengadakan penyuluhan keberlanjutan mengenai pentingnya dalam menjaga kebersihan gigi dan mulut, diikuti oleh pemeriksaan kesehatan langsung. Tahap awal dari kegiatan yang diselenggarakan meliputi, penyuluhan dan screening kesehatan bersama warga, sementara tahap selanjutnya diadakan perawatan lebih intensif dalam mengikuti konservasi Gigi Indonesia (IKORGI).
Dengan Mengupayakan orientasi kepada masyarakat langsung, Kampung Binaan 2024 ini diharapkan dapat memberikan dampak jangka panjang sehingga secara tidak langsung dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Implementasi program ini sejalan dengan tujuan Sustainable Development Goals (SDGs) khususnya pada tujuan ke-3, dalam upaya menjamin kehidupan sehat dan meningkatkan kesejahteraan orang di segala usia.
Penulis: Bagas Prakoso
