Search
Close this search box.

Berita

/

Berita Terbaru

Dukung Proses Pembelajaran, FKG UGM Bermitra dengan Rumah Sakit Jejaring

Selama lebih dari 75 tahun, Fakultas Kedokteran Gigi UGM telah aktif berperan dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pelaksanaan tridarma perguruan tinggi. Kurikulum yang dirancang secara komprehensif, didukung oleh praktik klinis di rumah sakit, telah berhasil mencetak lulusan dokter gigi yang kompeten dan siap menghadapi tantangan profesi.

Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Gadjah Mada (FKG UGM) telah membentuk kemitraan strategis dengan berbagai rumah sakit melalui Rumah Sakit Gigi dan Mulut (RSGM) Prof. Soedomo, Yogyakarta. Kolaborasi ini bertujuan untuk mendukung proses pendidikan mahasiswa yang tengah menempuh Program Profesi Dokter Gigi dan Program Pendidikan Dokter Gigi Spesialis.

Kerja sama dengan rumah sakit jejaring ini dirancang untuk memenuhi kebutuhan pelayanan pasien serta menyediakan tempat untuk praktik lapangan, koas, dan pemagangan bagi mahasiswa. Inisiasi ini sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 93 Tahun 2015 tentang Rumah Sakit Pendidikan, Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2023 tentang Pendidikan Nasional, Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi, Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2023 tentang Kesehatan, dan Peraturan Rektor Universitas Gadjah Mada Nomor 2 Tahun 2023 tentang Pendidikan.

Selain itu, dalam pelaksanaan bermitra dengan jejaring rumah sakit pendidikan juga didasarkan pada Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Pendidikan Nasional, Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi, Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2023 tentang Kesehatan, dan Peraturan Rektor Universitas Gadjah Mada Nomor 2 Tahun 2023 tentang Pendidikan. Berbagai peraturan yang sudah disebutkan diatas menjadi pedoman dalam regulasi pelaksanaan pendidikan di perguruan tinggi.

Terdapat beberapa jejaring rumah sakit dalam hubungan mitra bersama Rumah Sakit Gigi dan Mulut Prof. Soedomo serta FKG UGM diantaranya:

  1. Rumah Sakit umum Daerah Sleman;
  2. Rumah Sakit Pusat Angkatan Udara dr. Suhadi Hardjolukito;
  3. Rumah Sakit Umum Daerah Wonosari, Rumah Sakit Umum Pusat Dr. Sardjito;
  4. Rumah Sakit Umum Daerah Dr. Moewardi Provinsi Jawa Tengah;
  5. Rumah Sakit Umum Daerah Temanggung;
  6. Rumah Sakit Umum Dr. R. Soedjono Selong, Lombok Timur;
  7. Rumah Sakit Umum Daerah Wates;
  8. Rumah Sakit Anak dan Bunda Harapan Kita;
  9. Rumah Sakit Umum Daerah Dr. Margono Soekarjo; dan
  10. Tzu Chi Hospital – Yayasan Buddha Tzu Chi Medika Indonesia.

Sebagai bagian dari kurikulum, FKG UGM memfasilitasi mahasiswa untuk melakukan pembelajaran klinis di Rumah Sakit Jejaring. Melalui program ini, mahasiswa dapat mengamati dan bahkan terlibat langsung dalam penanganan kasus-kasus pasien, sehingga memperkaya pengetahuan dan keterampilan mereka.

Bernadetha Laras Ayu, staf Unit Kerja Sama FKG UGM mengatakan, kolaborasi antara FKG UGM dengan berbagai rumah sakit jejaring telah memberikan dampak yang signifikan dalam meningkatkan kualitas pendidikan dokter gigi. Kegiatan stase di rumah sakit jejaring merupakan salah satu bentuk implementasi dari kerjasama tersebut. 

“Dengan adanya stase ini, mahasiswa dapat memperoleh akses ke berbagai kasus klinis sehingga mereka dapat mengembangkan kompetensi yang sesuai dengan standar profesi,” ucap Berna.

Kemitraan ini mencerminkan komitmen FKG UGM dan RSGM Prof. Soedomo dalam mendukung Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya pilar 3 (Good Health and Well-Being ), pilar 4 (Quality Education), pilar 16 (Peace, Justice, And Strong Institutions), dan pilar 17 (Partnership For The Goals).

Penulis: Haqi | Editor: Fajar Budi H.

Tags

Bagikan Berita

Berita Terkait
20 November 2024

Apakah Minum Susu Dapat Menjaga Kesehatan Gigi?

18 November 2024

Dua Mahasiswa UGM Ikuti Program Pertukaran di Universitas Tokushima Jepang

17 November 2024

Dosen Magister IKG UGM Berikan Kuliah Pakar dan Sosialisasi di Universitas Udayana

id_ID