Berita

/

Artikel, Berita Terbaru, SDG 12, SDG 15, SDG 3, SDG 4

Efek Obat Kumur Herbal terhadap Parameter Gingivitis

Gingivitis merupakan salah satu masalah periodontal yang umum terjadi dan ditandai dengan peradangan pada gingiva akibat penumpukan plak mikrobial. Pengendalian gingivitis secara optimal sering kali membutuhkan intervensi yang aman dan efektif, salah satunya melalui penggunaan obat kumur herbal. Jenis obat kumur herbal yang digunakan berpotensi memberikan manfaat tanpa menimbulkan efek samping serius, serta menjadi alternatif alami untuk menjaga kesehatan gusi.

Salah satu penelitian yang dilakukan oleh mahasiswa FKG UGM, Indah Riani Putri, dengan bimbingan Prof. Dr. drg. Regina TC. Tandelilin, MSc. danĀ  Dr. drg. Alma L. Jonarta, MKes. terkait penggunaan bahan alami sebagai obat kumur adalah studi berjudul “Efek Berkumur Larutan Ekstrak Daun Alpukat (Persea americana Mill) Konsentrasi 5% dibandingkan 10% terhadap Maturasi Epithel Mukosa Gingiva pada Penderita Gingivitis Kategori Sedang” yang dipublikasikan di Repository Universitas Gadjah Mada. Penelitian ini menunjukkan bahwa penggunaan larutan ekstrak daun alpukat dengan konsentrasi tertentu dapat mempengaruhi proses penyembuhan dan perbaikan pada mukosa gingiva penderita gingivitis.

Dalam konteks pengaruh terhadap parameter gingivitis, studi tersebut menunjukkan bahwa formulasi herbal, dalam hal ini ekstrak daun alpukat, mampu memengaruhi parameter klinis seperti tingkat inflamasi dan pendarahan gusi. Hal ini menegaskan bahwa obat kumur herbal tidak hanya berfungsi sebagai agen pembersih, tetapi juga memiliki potensi untuk mempercepat proses penyembuhan terhadap inflamasi gingiva.

Keunggulan penggunaan obat kumur herbal, berdasarkan studi tersebut, meliputi tingkat efek yang baik dalam meningkatkan kesehatan gingiva, serta potensi sebagai bahan alami yang lebih aman dibandingkan produk kimia keras. Penggunaan larutan ekstrak daun alpukat sebagai obat kumur terbukti mampu memberikan efek yang positif terhadap parameter moral gingivitis seperti pengurangan pendarahan dan peradangan pada gingiva.

Kesimpulannya, penggunaan obat kumur herbal seperti larutan ekstrak daun alpukat menunjukkan potensi yang menjanjikan terhadap perbaikan parameter gingivitis. Studi ini mendukung pilihan terapi alami sebagai bagian dari pencegahan dan pengendalian gingivitis, khususnya pada penderita dengan kategori sedang. Dukungan penelitian yang lebih luas dan lengkap diperlukan untuk mengkonfirmasi efektivitas jangka panjang dari penggunaan obat kumur herbal ini dalam praktik klinis.

Referensi
Indah Riani Putri, Prof. Dr. drg. Regina TC. Tandelilin, MSc; Dr. drg. Alma L. Jonarta, MKes., Efek Berkumur Larutan Ekstrak Daun Alpukat (Persea americana Mill) Konsentrasi 5% Dibandingkan 10% Terhadap Maturasi Epitel Mukosa Gingiva Pada Penderita Gingivitis Kategori Sedang, https://etd.repository.ugm.ac.id/penelitian/detail/111289

Penulis: Rizky B. Hendrawan | Editor: drg. Aulia Ayub, Sp.Ort
Foto: Freepik

Tags

Bagikan Berita

Berita Terkait
6 Oktober 2025

FKG UGM Beri Edukasi Cara Menanam bagi Staf Kebersihan

4 Oktober 2025

FKG UGM Beri Pelatihan untuk Kader School Health Program

2 Oktober 2025

Prodi Spesialis Penyakit Mulut FKG UGM, Siap Menyongsong Re-Akreditasi LAM-PTKes

id_ID