Berita

/

Berita Terbaru, SDG 10, SDG 11, SDG 3, SDG 4, SDG 8

Dentistry Award Periode Juli 2025

Wakil Dekan Bidang Keuangan, Aset, dan Sumber Daya Manusia FKG UGM, drg. Margareta Rinastiti, M.Kes., Ph.D., Sp.KG (K) atau akrab disapa drg. Tita, membacakan Dentistry Award periode Juli 2025 dalam acara Pelantikan Dokter Gigi pada 10 Juli 2025. Penghargaan ini diberikan dengan memperhatikan keaktifan dalam kegiatan kemahasiswaan seperti beragam olah raga, paduan suara, dan event lainnya. Peringkat pertama diraih oleh drg. Tiffany Winata, sementara drg. Vina Fitria Pramata Puspa meraih peringkat ke dua, dan drg. Feby Cahyati pada peringkat ketiga.

Pesan yang sangat mengena nan jenaka dalam balutan lagu dilantunkan oleh  oleh drg. Tita “Stecu-Tecu.. adik-adik mari datang Bersama ayo dong datang ke DTPK, stecu-stecu mari maju Bersama, adik-adik ini selamat bekerja bagi bangsa..satu lagi..ada dong yang mau jadi dosen,” pungkas drg. Tita.

DTPK Dokter Gigi adalah singkatan dari Daerah Terpencil, Perbatasan, dan Kepulauan yang menjadi lokasi penugasan bagi tenaga kesehatan, termasuk dokter gigi, dalam rangka pemerataan pelayanan kesehatan di seluruh wilayah Indonesia. Dalam konteks ini, DTPK Dokter Gigi merujuk pada program pemerintah yang menempatkan dokter gigi untuk bertugas di wilayah-wilayah yang sulit dijangkau, seperti:

  • Terpencil: wilayah yang sulit diakses, minim fasilitas, dan jauh dari pusat kota.
  • Perbatasan: wilayah yang berbatasan langsung dengan negara lain dan kerap kurang terlayani.
  • Kepulauan: pulau-pulau kecil yang sering mengalami kekurangan tenaga medis.

Program DTPK Dokter Gigi: Pemerataan pelayanan kesehatan gigi di seluruh Indonesia. Meningkatkan akses masyarakat di daerah tertinggal terhadap layanan dokter gigi. Menjawab kekurangan tenaga medis gigi di wilayah 3T (tertinggal, terdepan, terluar).

Bentuk Penugasan: Pegawai Tidak Tetap (PTT), Nusantara Sehat, Penugasan Khusus (program Kementerian Kesehatan)

Dokter gigi yang ikut dalam program DTPK biasanya mendapatkan: Insentif tambahan, Dukungan transportasi dan akomodasi. Sertifikat pengalaman bertugas di daerah khusus yang dapat menjadi nilai tambah saat mengikuti seleksi CPNS atau melanjutkan pendidikan.

Penulis: Andri Wicaksono | Foto: Dok. Pelantikan Dokter Gigi

Tags

Bagikan Berita

Berita Terkait
12 July 2025

Sepotong Cerita dari Pulau Buton

11 July 2025

Persiapan Pembukaan Program Studi Pendidikan Dokter Gigi Spesialis Radiologi Kedokteran Gigi

11 July 2025

drg. Tiffany: Setiap Co-Ass Ada “Jeglongannya” Masing-Masing