Yogyakarta, 1Desember 2025 — Bulan Kesehatan Gigi Nasional (BKGN) 2025 resmi dibuka di Rumah Sakit Gigi dan Mulut Pendidikan (RSGMP) Universitas Gadjah Mada, menandai tahun ke-16 pelaksanaan program kesehatan gigi terbesar di Indonesia. Acara pembukaan dihadiri jajaran pimpinan FKG UGM, Perwakilan PDGI, serta perwakilan Unilever Indonesia sebagai mitra utama program.
Dalam sambutannya,Area Sales Manager Unilever Yogyakarta, Hairul Fuad, menyampaikan rasa hormat dan terima kasih atas kesempatan turut hadir dan menjadi bagian dalam program BKGN yang tahun ini kembali digelar melalui kolaborasi kuat antara Pepsodent–Unilever Indonesia, PDGI, Asosiasi Fakultas Kedokteran Gigi Indonesia (AFDOKGI), serta Asosiasi Rumah Sakit Gigi & Mulut Pendidikan Indonesia (ARSGMPI)
“Kami merasa sangat terhormat dapat kembali menjadi bagian dari kegiatan kick-off BKGN di FKG dan RSGM UGM. Sebagai perusahaan Fast Moving Consumer Goods (FMCG) yang telah 91 tahun hadir menemani keluarga Indonesia, Unilever melalui brand Pepsodent berkomitmen memberikan dampak positif bagi masyarakat, khususnya melalui pendidikan dan layanan kesehatan gigi dan mulut,” ujarnya.
Fokus pada Kesehatan Gusi, ‘Silent Killer’ Kedua Terbanyak di Indonesia
BKGN 2025 mengusung tema “Cek Gigi dan Gusi Bebas Biaya, Bebas Cemas, Bebas Ribet”, selaras dengan tema Hari Kesehatan Gigi Nasional 2025, yaitu “Gigi dan Gusi Sehat, Senyum Indonesia Hebat”. Tahun ini, program menitikberatkan pada peningkatan kewaspadaan terhadap penyakit gusi, yang menjadi permasalahan kesehatan gigi terbesar kedua setelah karies.
“Penyakit gusi sering terabaikan dan dikenal sebagai silent killer. Jika dibiarkan, penyakit gusi tidak hanya berdampak pada kesehatan mulut, tetapi juga dapat mempengaruhi kesehatan tubuh secara menyeluruh,” tegas Hairul.
Merespons urgensi tersebut, BKGN 2025 menargetkan memberikan layanan pemeriksaan dan perawatan gigi serta gusi gratis kepada 28.000 masyarakat di seluruh FKG dan RSGMP di Indonesia.

Program Edukasi di 55 Kota dan Apresiasi untuk Tenaga Kesehatan
Selain layanan klinis, BKGN 2025 juga akan menyelenggarakan rangkaian edukasi kesehatan gigi dan gusi bagi siswa sekolah di 55 kota bekerja sama dengan PDGI Cabang, serta memperluas kampanye edukasi melalui platform media sosial.
Unilever Indonesia melalui Pepsodent memberikan apresiasi kepada lebih dari 30.000 dokter gigi dan mahasiswa kedokteran gigi yang telah terlibat dalam kesuksesan penyelenggaraan BKGN selama 15 tahun terakhir.
“Kami menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh dokter gigi, mahasiswa, PDGI, serta institusi pendidikan kedokteran gigi yang selama bertahun-tahun menjadi bagian penting BKGN,” kata Hairul.
Harapan untuk Indonesia yang Lebih Sehat
Di akhir sambutannya, Hairul mengajak seluruh peserta berkolaborasi mewujudkan masyarakat Indonesia yang lebih sadar akan pentingnya kesehatan gigi dan gusi.
“Selamat mengikuti rangkaian kegiatan BKGN 2025. Semoga bersama-sama kita dapat mewujudkan gigi dan gusi yang lebih sehat, sehingga senyum Indonesia semakin sehat dan membanggakan.”, pungkasnya.
(Andri Wicaksono, Foto: Fajar Budi Harsakti)